Acara ini dihadiri oleh pengurus jemaat, pemuda-pemudi, dan para orang tua yang memberikan dukungan dan doa bagi generasi muda. Gembala Pemuda, Ev. Frans Esema, S.Th., dalam kesan dan pesannya, menyampaikan apresiasi atas kerja keras dan sumbangsih pemuda-pemudi dalam pelayanan. "Terima kasih atas kerja keras dan sumbangsih yang telah kalian berikan. Kami tidak dapat membalasnya, namun Tuhan yang akan membalasnya," ungkapnya.
Badan Pengurus Jemaat (BPJ) juga memberikan pesan khusus kepada siswa kelas tiga, terutama yang akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Mereka menekankan pentingnya menghormati orang tua dan menjaga nama baik keluarga di manapun berada.
"Orang tua berharap anak-anaknya berhasil. Jangan sampai pulang hanya menjadi mayat atau tidak menyelesaikan kuliah. Masa depanmu ada di tanganmu, bukan di tangan orang lain," ujar Gembala Jemaat dalam pesannya yang penuh makna.
Mewakili orang tua, Bapak Geradus Wetapo mengingatkan para pemuda-pemudi yang akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi untuk lebih bertanggung jawab. "Kalian sudah menuju dunia pendidikan tinggi. Berubahlah, belajarlah hidup mandiri, jauhi alkohol, dan fokus pada pendidikan," pesannya tegas.
Ketua Pemuda Gembala, Nikson Hesegem, juga memberikan motivasi kepada pemuda-pemudi dengan menekankan pentingnya keterlibatan aktif dalam pelayanan gereja. "Hari ini, pemimpin hebat Papua adalah mereka yang aktif di gereja. Jangan takut melayani Tuhan, baik di gereja maupun organisasi kampus. Kuliah itu penting, selesaikan tepat waktu jika kalian sayang orang tua," tutupnya.
Acara lepas sambut ini menjadi momen penuh makna bagi pemuda-pemudi KINGMI Dekai, menginspirasi mereka untuk terus berjuang meraih kesuksesan dengan iman dan kerja keras.")}
(Penulis: Doni Siep)
0 Komentar