Presiden RI Tegaskan: Jangan Coba-Coba Korupsi Dana Pendidikan

Jakarta, Olemah.com – Presiden Republik Indonesia menyampaikan peringatan tegas dalam pidatonya pada peringatan Hari Guru Nasional, Senin (25/11/2025). Kepala Negara menegaskan bahwa tidak boleh ada pihak mana pun—dari pusat hingga daerah—yang mencoba menyalahgunakan atau melakukan korupsi terhadap anggaran pendidikan.

Dalam sambutannya, Presiden menekankan bahwa keberhasilan suatu bangsa sangat ditentukan oleh keberhasilan sektor pendidikan, sehingga anggaran pendidikan harus dijaga ketat, tepat sasaran, dan tidak boleh diselewengkan sedikit pun.

“Jangan coba-coba korupsi dana pendidikan. Anggaran ini adalah investasi masa depan bangsa. Dari pusat sampai daerah, semuanya harus bertanggung jawab,” tegas Presiden.

Anggaran Pendidikan Jadi Mata Anggaran Terbesar di Indonesia

Presiden mengingatkan bahwa Indonesia merupakan salah satu negara yang menempatkan sektor pendidikan sebagai prioritas utama dalam APBN. Lebih dari 20 persen anggaran nasional sudah dialokasikan untuk pendidikan—angka yang tidak dilakukan oleh banyak negara lain.

“Banyak negara di dunia menempatkan pertahanan sebagai anggaran terbesar. Namun Indonesia menempatkan pendidikan di posisi teratas. Karena itu, anggaran sebesar ini harus dipastikan sampai ke sasaran—guru, siswa, sekolah, sarana, buku, dan fasilitas pendidikan,” jelas Presiden.

Ia juga membandingkan beberapa negara seperti India, Pakistan, Singapura, hingga Amerika Serikat yang memberikan porsi besar pada sektor pertahanan. Namun bagi Indonesia, pendidikan dianggap sebagai kunci utama kemajuan bangsa.

Instruksi Presiden untuk Aparat Pemerintah

Presiden meminta seluruh aparatur pemerintah, dari kementerian, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, hingga kepala dinas pendidikan, untuk memastikan bahwa setiap rupiah anggaran pendidikan benar-benar sampai ke tujuan.

“Saya ingatkan semua aparat dari pusat hingga daerah: gubernur, bupati, kepala dinas, pastikan anggaran pendidikan tidak berhenti di tengah jalan. Jangan ada yang bermain-main,” kata Presiden.

Fokus: Guru, Siswa, dan Infrastruktur Sekolah

Presiden juga menegaskan bahwa penggunaan anggaran pendidikan harus memberikan manfaat nyata bagi:

Guru

Siswa

Sekolah

Sarana pendidikan

Gedung dan fasilitas belajar

Buku dan sumber pembelajaran

Semua kebutuhan ini harus terpenuhi demi meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia.

Komitmen Pemerintah Tingkatkan Mutu Pendidikan

Dalam momen Hari Guru Nasional ini, Presiden kembali menegaskan bahwa pemerintah terus berkomitmen melakukan:

Peningkatan kesejahteraan guru

Pembangunan infrastruktur sekolah

Peningkatan kualitas pendidikan

Penguatan layanan pendidikan di daerah 3T

“Anggaran besar ini adalah amanah. Dan amanah harus dijaga,” tutup Presiden.

Sumber : **

Editor : Redaksi Olemah

Website : www.olemah.com

Diterbitkan : 28 November 2025