Kekalahan ini sekaligus menghapus satu dari tiga peluang Milan untuk meraih trofi pada musim 2025/2026.
Pengeluaran 133 Juta Euro Tak Berbanding Hasil
Musim ini Milan mendatangkan lima rekrutan termahal dengan total investasi mencapai 133 juta euro (sekitar Rp 2,5 triliun). Namun ironisnya, tidak satu pun dari nama-nama besar tersebut mampu menjadi starter reguler dalam skuad asuhan pelatih Milan.
Justru dua pemain yang tampil paling konsisten sejauh ini adalah Adrien Rabiot, yang didatangkan hanya dengan harga 7 juta euro dari Marseille, serta Luka Modric, yang bergabung secara gratis setelah kontraknya habis di Real Madrid.
Pertama Kali Lima Rekrutan Mahal Tampil Bersamaan
Laga kontra Lazio menjadi momen pertama di mana lima rekrutan termahal Milan turun bersama dalam satu pertandingan. Namun performa mereka jauh dari memuaskan.
Pada babak pertama, Milan bahkan tidak melepaskan satu pun tembakan ke gawang, menggambarkan tumpulnya lini depan meski diperkuat pemain berharga mahal.
Peluang Terbaik Malah Datang dari Pemain Lama
Setelah tertinggal 0-1, Milan mencoba melakukan perubahan dengan memasukkan sejumlah pemain lama. Ironisnya, peluang terbaik Rossoneri justru diciptakan oleh Christian Pulisic, yang hampir menyamakan kedudukan.
Namun hingga peluit akhir dibunyikan, Milan gagal mencetak gol dan harus rela tersingkir lebih awal dari Coppa Italia.
Tinggal Harapan di Serie A dan Supercoppa Italiana
Gagal di Coppa Italia membuat Milan kini hanya memiliki dua peluang memenangkan trofi musim ini:
Serie A, di mana persaingan papan atas masih ketat
Supercoppa Italiana, yang menyisakan peluang lebih realistis
Kegagalan ini menjadi tamparan keras bagi manajemen dan pelatih, mengingat besarnya dana yang telah digelontorkan untuk memperkuat tim.
Sumber : BOLASPORT.COM
Editor : Redaksi Olemah
Website : www.olemah.com
Diterbitkan : 07 Desember 2025
.png)
.png)
0 Komentar