Wamena, Olemah.com — Wakil Ketua Komisi I DPR Papua Pegunungan menyampaikan kecaman keras atas insiden yang menyebabkan seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Dekai, Kabupaten Yahukimo, meninggal dunia.
Dalam pernyataannya kepada wartawan, ia menegaskan bahwa kejadian ini adalah tragedi kemanusiaan yang harus mendapatkan perhatian serius dari pemerintah dan aparat penegak hukum.
“Kami mengutuk keras peristiwa yang merenggut nyawa seorang anak sekolah. Apa pun bentuk operasi, apa pun tujuan keamanan, tidak boleh terjadi di area pemukiman warga hingga menyebabkan korban jiwa masyarakat sipil, terlebih seorang pelajar,” tegasnya.
Minta Aparat Bertanggung Jawab Jika Terbukti
Wakil Ketua Komisi I meminta agar pimpinan TNI–Polri segera memberikan klarifikasi resmi dan melakukan pemeriksaan menyeluruh atas insiden tersebut.
“Jika benar ada tindakan yang tidak sesuai prosedur dan menyebabkan hilangnya nyawa anak sekolah, maka aparat terkait harus bertanggung jawab. Tidak boleh ada pembiaran,” ujarnya.
Evaluasi Pola Operasi Keamanan di Kawasan Pemukiman
Menurutnya, insiden ini menunjukkan perlunya evaluasi terhadap pola pengamanan di wilayah padat penduduk, khususnya di Dekai.
“Operasi apa pun tidak boleh dilakukan di area warga. Keselamatan masyarakat sipil adalah prioritas utama. Negara wajib hadir untuk melindungi,” katanya.
Pemda Diminta Turun Tangan
Ia juga mendesak Pemerintah Kabupaten Yahukimo dan Pemerintah Provinsi Papua Pegunungan untuk:
mengumpulkan data lengkap kejadian,
memastikan pendampingan terhadap keluarga korban,
memberikan perlindungan bagi masyarakat sekitar yang terdampak secara psikologis.
“Kami mendorong pemerintah daerah untuk proaktif. Ini menyangkut nyawa anak sekolah—harus ada langkah cepat, bukan penundaan,” ujarnya.
DPR Siap Bentuk Tim Investigasi
Komisi I DPR Papua Pegunungan membuka kemungkinan membentuk tim investigasi legislatif bila klarifikasi dan penanganan di tingkat eksekutif dianggap tidak memadai.
“Kami harus memastikan kebenaran di lapangan. Kejadian seperti ini tidak boleh terulang,” tambahnya.
Menunggu Pernyataan Resmi Aparat
Hingga berita ini dipublikasikan, pihak TNI dan Polri belum mengeluarkan keterangan resmi mengenai insiden yang menyebabkan meninggalnya pelajar SMK tersebut.
Olemah.com akan memperbarui perkembangan setelah mendapatkan informasi resmi dari pihak berwenang.
Sumber : Kaki Abu
Editor : Redaksi Olemah
Website : www.olemah.com
Diterbitkan : 26 November 2025
.jpeg)
0 Komentar