JAKARTA, OLEMAH.COM – TNI Angkatan Laut (TNI AL) berencana mengusulkan Kenaikan Pangkat Luar Biasa (KPLB) bagi Prajurit Kepala Marinir (Praka Mar) Zaenal Mutaqim, personel Detasemen Intai Para Amfibi 1 (Denipam 1) Korps Marinir, yang gugur saat menjalankan tugas dalam kegiatan Presidential Inspection di Teluk Jakarta, Kamis (2/10/2025).
Menurut keterangan resmi dari TNI AL, Praka Zaenal Mutaqim mengalami kecelakaan saat melaksanakan penerjunan Rubber Duck Operations (RDO). Insiden tersebut terjadi ketika almarhum mengalami kendala di udara pada saat proses pembukaan parasut.
“Parasut tetap mengembang hingga mendarat di air. Tim pengaman di laut segera mendekati penerjun dan melaksanakan evakuasi menggunakan ambulance sea rider menuju posko kesehatan Kolinlamil,” ujar pejabat TNI AL, Laksamana Pertama Tunggul, dalam keterangan tertulis, Jumat (3/10/2025).
Meski sempat dievakuasi ke posko kesehatan, nyawa Praka Zaenal tidak tertolong. Ia dinyatakan gugur saat menjalankan tugas negara.
Laksamana Pertama Tunggul menyampaikan bahwa pihaknya akan menjadikan kejadian tersebut sebagai pelajaran penting untuk memperkuat aspek keselamatan dalam setiap operasi dan latihan di lingkungan TNI AL.
“Kami mohon doa dari seluruh masyarakat Indonesia agar almarhum mendapatkan tempat terbaik serta husnul khotimah. Semoga insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi TNI AL untuk selalu mengutamakan keselamatan dalam setiap operasi dan latihan,” ujarnya.
TNI AL juga tengah mempersiapkan penghargaan dan dukungan bagi keluarga almarhum, sebagai bentuk penghormatan atas pengabdian dan dedikasinya selama bertugas.
Sumber : KOMPAS.com
Editor : Redaksi Olemah
Website : www.olemah.com
Diterbitkan : 06 Oktober 2025
0 Komentar